Hartabuta :
Senin, 21-2-2022.
Historis :
Rabu, 16-2-2022 ada acara Peringatan Isroo" Mi'rooj dan Haul II KH. 'Abdullooh Affandii Zainal Ma'aarif Shoolihuuuun di Mushollaa 'Abdusy Syukuur, Beron- Rengel-Tuban Ba'dal 'Isyaa".
Rupanya Bapak Mertua Kiyai 'Abdur Rohiim telah wafat sehingga tidak bisa hadir.
Jum'ah, 18-2-2022 Jum'atan di Masjid Al Ghozalii, Kauman-Rengel-Tuban.
Lalu meluncur Ta'ziyyah ke Jaten Cilik sambil menikmati pemandangan alam dan cari pohon jati yang masih kecil. Ternyata tidak ada dan adanya di Jantung Jaten Cilik yang ternyata ada Pohon Jatinya namun lha kok tinggi besar.
Parkir Sepeda di pertigaan setelah Taman Pendidikan Anak-Anak Fatayat Jaten Cilik dan potret sana sini seperlunya sambil bersyukuur karena seumur-umur barulah hari itu tahu yang namanya Jaten Cilik. Selama ini tahunya hanyalah Jaten Besar misalnya : Pakah, Ngembes, Jenu, dll.
Saat akan ta'ziyyah ada Lelaki turun dari Sepeda Motor sambil tanya rumah Shoohibul Mushiibah.
Lalu kembali lagi ke Sepeda Motor mencoba menghubungi Kiyai 'Abdur Rohiim di Rumah Beron. Saat calling diterima Sang Anak Lelakinya yang nyantri di PP. Al Haadii, Banjararum-Rengel di mana Sang Ayah sedang wudlu di padasan.
Dikasih waktu 5-7 menit. Lalu calling lagi diterima Sang Anak Perempuan dan bilang Sang Ayah sudah berangkat ke Mantenan.
Lalu barulah masuk rumah. Ternyata yang turun dari Sepeda Motor tadi plus Isterinya yang sudah ada di dalam merupakan Saudara Sepupunya/Dua Pupu yang tinggal di Nguruan-Sukosari. Namanya lupa.
Rupanya sedang ta'ziyyah juga. Lalu muncullah Tuan Rumah Perempuan dan Sang Suami belum datang. Lalu masuk lagi. Lalu muncullah Perempuan lain dan sudah paham Siapa INGSUN. Rupanya beliau Sang Isteri dari Kiyai 'Abdur Rohiim.
Lalu datang Sang Suami Tuan rumah namanya Edi. Lalu ijin potret foto yang digantung dan dirinya. Rupanya Sang Mertua seorang Kiyai di Nguruan dan masih Dzurriyyah dari KH. Madyani Ishaaq, Nglaren-Rengel bin Kiyai Jono bin Demang Temayang Kerek Abuu Jono bin KH. 'Abdul Jabbaar, Nglirip-Jojogan-Tuban.
ألحمد لله رب العالمين
أللهم صل على سيدنا محمد وعلى أله
Lalu mengobrol tentang asal-usul Pak Edi yang mengaku Santrinya Kiyai 'Abdur Rohiim sekaligus menjadi Adik Ipar Pripean.
Lalu pamitan dan ambil lanjutkan ke rumah Sepupu Bapak Edi yakni Bu Iis Guru Ekonomi SMAN 1 Rengel. Sambil potret sana sini situ seperlunya calling 3x kepadanya dan hasilnya nil. Mungkin sedang tidur kecapekan.
Lalu barulah ambil Sepeda Motor dan menaikinya menuju Masjid di situ guna ambil gambarnya untuk dokumentasi Masjid NU Wilayah Rengel di bawah naungan MWCNU Rengel.
Titip barang antik sebagai souvenir, wudlu dan potret sana sini situ dan sebelum pulang sempat menyapa Ibu Sepuh sedang ambil klobot di pohon jagung usai panenan dan rumahnya sekitar Masjid, lalu pamitan dan berangkat pulang.
Dasar Wong Ndeso yang tidak pernah tahu liku-likunya pemandangan alam sekitar situ dan di kejauhan melihat pemandangan alam yang eksotik termasuk Jembatan KARE - REKA. Berhenti di situ sambil potret sani sini situ sepuasnya.
Sampai di pertigaan menuju Grabagan berhenti sejenak guna calling Pak Miftaahul Hudaa Guru Matematika SMAN 1 Rengel. Rupanya di rumah dan rumahnya lurus persis sebel belok ke kanan atas.
Lalu ngobrol ngalor ngidul ditemani Murid Alumni SMAN 1 Rengel namanya LUPA.
Lalu pamitan pulang mampir ke ATM Bank Jatim. Kemudian barulah perjalanan pulang beneran ke rumah Beron.
Tidak tahunya, malam hari hingga hari ke 4 mendapatkan bonus sakit klenger kagak kuat nggewet, kagak kuwat ungket dan hari ke 4 Senin, 21-2-2022 memaksakan diri untuk masuk mengajar.
Usai mengajar, pijat capek di Bang Shomad, Gumeng-Banjaragung-Rengel.
Foto Seputar Shoohibul Mushiibah :
Foto Masjid Jaten Cilik dan Sekitarnya :
Foto Panorama Alam Bawah Gunung Yang Eksotik Bangeeetz :
و الحمد لله رب العالمين
صلى الله على محمد
0 komentar:
Posting Komentar